Transformer air circulation
![Image](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2yR-zps73SsXdGgc8TdS1yGyegW5xiOXMB3F8Ra59L_KBAeny9RdIT50rW-ZMY3WWI3SP4xuHgyahJnp07GPodwXhdKkd3lo6eJAq6waTmSzGZvJ86vtEHaxBP2_HRt4fxpZCeJXZYoPO/s320/daddea.jpg)
Pernapasan Trafo - Ketika trafo terendam minyak (menggunakan minyak isolasi) dimuat, suhu minyak isolasi di trafo akan naik. Semakin besar beban pada trafo, maka semakin tinggi pula kenaikan temperatur dari minyak isolasi. Dengan panasnya minyak isolasi, terjadi pemuaian sehingga volume minyak isolasi bertambah. Dengan bertambahnya volume minyak isolasi, baik karena kondisi beban maupun suhu lingkungan, maka udara dalam konservator di atas permukaan minyak isolasi akan terdorong sehingga mengalir keluar dari trafo melalui pipa. Begitu juga sebaliknya pada saat temperatur minyak isolasi turun, sehingga volume minyak isolasi berkurang maka udara kembali ke konservator trafo. Proses masuk dan keluarnya udara ke dalam konservator trafo disebut dengan trafo breather atau pernafasan udara trafo. Dikarenakan udara yang masuk ke trafo akibat proses pernafasan yang berasal dari udara luar yang mungkin mengandung air (udara lembab), maka kemungkinan terjadi pencampuran air dengan minyak isolat